Sumbawa, pelitanews – Anggota DPR RI Dapil 1 Pulau Sumbawa, Johan Rosihan kembali menegaskan komitmennya pada pendidikan anak-anak di Sumbawa. Menyambut aspirasi yang kerap disampaikan masyarakat kepada dirinya, Johan memberikan bukti nyata komitmennya di bidang pendidikan.
Politisi dari PKS tersebut menyebutkan jika memberikan bantuan akses pendidikan terhadap anak-anak di Sumbawa sudah ia lakukan sejak awal dirinya menjabat anggota legislatif di provinsi.
“Bantuan pendidikan sudah jadi program wajib yang kami upayakan, sejak 2020 saya meminta agar ada beasiswa khusus anak petani dan nelayan. Tidak hanya untuk kuliah, dari SD.SMP dan SMA pun kami petakan untuk menerima bantuan ini.” sebutnya.
Johan melanjutkan, jika wajar masyakat tidak banyak yang mengetahui komitmennya ini karena memang pemberian dana pendidikan di awal-awal periodenya dahulu tidak terpublikasikan di media manapun.
“In Sya Allah, sekarang sudah banyak yang lulus dan jadi sarjana dari bantuan pendidikan tersebut, hanya saja kami tidak fokus untuk mempublikasikan ke media sehingga tidak sampai ke depan bapak ibu. Alumni beasiswa yang berhasil menyelesaikan studinya adalah syukur yang luar biasa bagi kami. Tidak perlu di umbar di media.” lanjutnya.
Tidak hanya bantuan dana untuk melanjutkan Pendidikan tinggi di berbagai universitas, beasiswa yang diberikan juga ditujukan kepada anak-anak yang terancam putus sekolah karena keterbatasan biaya.
“Saya selalu tekankan kepada para penerima bantuan pendidikan ini untuk berniat dengan sungguh-sungguh menyelesaikan tanggungjawab pendidikannya. Tidak jarang ada yang mengajukan diri menjadi penerima bantuan meskipun kuota program itu sudah penuh, kami upayakan agar semangat belajar anak-anak itu tidak padam karena biaya.” katanya.
Memasuki periode dua pencalonan dirinya sebagai anggota legislatif DPR RI, Johan semakin getol memberikan akses bantuan untuk anak berprestasi di Sumbawa untuk memperoleh pengalaman dan pendidikan di luar pulau.
“Kami upayakan memberikan akses kepada para siswa dan mahasiswa yang ingin belajar dan mencari pengalaman melalui magang dan lain sebagainya, harapannya tidak lain agar menjadi bekal ia memajukan daerah sendiri. Belajar dari orang lain, untuk diterapkan di kampung sendiri. In sya Allah kedepannya ini akan menjadi program yang kami upayakan pula dengan kerjasama berbagai piha.” Tutup Johan. (Fenna)