Sumbawa, pelitanews – Sejalan dengan maraknya hoax dan kasus digital di era pesatnya perkembangan teknologi informasi menjadi bukti bahwa kebhinekaan dan Pancasila benar-benar diuji yang saat ini dirasakan pergeseran kepedulian dan partisipasi masyarakat dalam memahami nilai nilai luhur bangsa sebagai mana terkandung dalam empat pilar bangsa yaitu Pancasila sebagai Dasar dan Ideologi Negara, UUD 1945 sebagai Konstitusi Negara dan Ketetapan MPR, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai Bentuk Negara, dan Bhinneka Tunggal Ika, agar terwujud masyarakat sadar konstitusi perlu pemahaman yang utuh dan menyentuh kepada generasi muda untuk sadar memahaminya.
Untuk itu MPR menggelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan yang dibuka Anggota MPR, H. Johan Rosihan, Kamis (22/12) di SMAN 1 Maronge.
Dalam arahannya, H. Johan menegaskan bahwa pemahaman terhadap 4 Pilar Kebangsaan perlu ditanamkan kepada berbagai lapisan masyarakat di Kabupaten Sumbawa khususnya buat anak didik siswa/i yang merupakan generasi penerus dan menjadi bagian dari pemengang tongkat estafet perjalanan Bangsa Indonesia kedepan.
“Saya berharap sosialisasi ini tak sekedar kegiatan tetapi lebih menginternalisasikan dan mengimplementasikan nilai-nilai kebangsaan dalam kehidupan berbangsa, yang akan menjatuhkan kita dari disintegrasi atau perpecahan kepada anak didik kami yang menjadi peserta mengikuti acara ini dengan baik dan serius sehinnga memberikan mamfaat bagi kita kemudian jadilah sebagai pedoman warga Negara yang baik ditegah pergaulan maupun ditegah masyarakat” lanjut Johan.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan seluruh peserta sosialisasi memahami 4 pilar Kebangsaan dalam menambah rasa cinta tanah air.
“Ya sosialisasi ini dilakukan sebagai bekal melanjutkan cita-cita kemerdekaan bangsa indonesia” ujar Haji Johan menutup pembicaraan.