LUSAIL – Argentina harus tumbang dari Arab Saudi di matchday pertama Grup C Piala Dunia 2022. Hasil yang menyakitkan bagi Lionel Messi, namun masa depan harus terus ditatap.
Duel Argentina vs Arab Saudi digelar di Lusail Iconic Stadium, Selasa (22/11) sore waktu Indonesia Barat (WIB). Argentina sempat unggul cepat lewat eksekusi penalti Lionel Messi pada menit ke-10.
Namun, Arab Saudi yang tampil lebih agresif di babak kedua mampu membalikkan keadaan. Gol dari Saleh Al Shehri pada menit ke-48 dan tendangan Salem Al Dawsari lima menit kemudian membawa Arab Saudi berbalik menang 2-1.
Dilansir dari sport.detik.com ungkapan kekecewaan Messi dikutip dari BBC, Striker PSG itu merasa kekalahan ini adalah pukulan yang sangat berat.
“Ini pukulan yang sangat berat, kekalahan yang menyakitkan, tapi kami harus tetap percaya diri. Tim ini tidak akan menyerah. Kami akan mencoba mengalahkan Meksiko,” kata Messi.
Pemain yang dijuluki La Pulga ini menegaskan setiap pertandingan kedepan akan coba dimenangkan.
“Ini adalah waktu untuk tetap bersatu, untuk membalik halaman dan tidak memikirkan apa yang terjadi. Kami selalu mengatakan kami akan (mencoba) memenangkan setiap pertandingan dan sekarang lebih dari sebelumnya” tegasnya.
Ini menjadi kekalahan pertama Argentina dalam tiga tahun. Argentina terakhir kali kalah pada Juli 2019 dengan skor 0-2 dari Brasil di semifinal Copa America 2019.
Setelahnya, Argentina melewati 36 pertandingan tanpa terkalahkan. Dalam laju tersebut, Tim Tango mencatat 26 kemenangan dan 10 hasil imbang, yang juga menghadirkan gelar Copa America.
Argentina selanjutnya akan melawan Meksiko. Pada laga terakhir fase grup, anak asuh Lionel Scaloni bertemu dengan Polandia. (*)
